Manfaat Kaldu Ayam Bagi Kesehatan Tubuh

Kaldu ayam adalah salah satu penyedap makanan pengganti MSG. Rasanya yang gurih dan nikmat sangat disukai oleh banyak orang. Selain nikmat, nyatanya kaldu ayam juga kaya nutrisi dan kaya manfaat untuk kesehatan. Mau tahu apa saja nutrisi dan manfaat kaldu ayam untuk kesehatan? Cek artikel dibawah ini!

Kandungan dalam Kaldu Ayam

Kaldu ayam selain mampu menambah cita rasa gurih nikmat, nyatanya juga memiliki nutrisi lengkap yang sangat dibutuhkan tak hanya untuk dewasa namun juga anak-anak. Berikut daftar kandungan gizi dalam kaldu ayam per 1 gelas atau 240ml:

• 24mg sodium 
• 24mg kalium 
• 0,29 gram lemak 
• 0,122 gram lemak tak jenuh tunggal 
• 0,097 gram lemak tak jenuh ganda 
• 0,073 gram lemak jenuh 
• 0mg kolesterol 
• 1,51 gram karbohidrat 
• 0,95 gram protein 

Manfaat Kaldu Ayam Bagi Kesehatan

Berikut beberapa manfaat kaldu ayam bagi kesehatan:

1. Menjaga kekuatan otot, sendi dan tulang

   Kaldu ayam juga menjadi sumber gelatin yang mampu terurai dalam tubuh dan menjadi kolagen. Dalam sebuat studi yang dilakukan pada tahun 2017 disebutkan jika konsumsi gelatin mampu meningkatkan jumlah kolagen yang akan membantu melindungi sendi dari stress. 

2. Melawan osteoartritis

   Selain baik untuk sendi, kolagen tipe 2 dalam kaldu ayam mampu memperbaiki gejala yang ditimbulkan pada bagian sendi seperti kaku, nyeri, serta penurunan fungsi fisik pada mereka yang menderita osteoartritis. 

3. Menyehatkan sistem pencernaan

   Manfaat kaldu ayam untuk kesehatan selanjutnya adalah menjaga kesehatan sistem pencernaan. Hal ini disebabkan kandungan asam amino yang terdapat dalam tulang ayam.
   Selain itu kandungan glutamin yang ada dalam kaldu ayam disebut mampu mengatasi berbagai masalah seperti usus bocor. Diketahui jika salah satu penyebab usus bocor adalah kurangnya kandungan asam amino sehingga kaldu ayam adalah solusi terbaik untuk meningkatkan asam amino dalam tubuh. 

4. Membantu tidur nyenyak

   Asam amino disebut mampu meningkatkan kualitas tidur seseorang. Untuk itu bagi kamu yang memiliki masalah tidur yang tidak nyenyak, cobalah mengonsumsi kaldu ayam saat makan malam. Selain membantu tidur lebih nyenyak, kamu juga akan bangun lebih segar. 

5. Membantu menurunkan berat badan

   Kaldu ayam memiliki kandungan protein yang tinggi sehingga mampu membuatmu kenyang lebih lama. Kamu bisa membuat sup dengan kaldu tulang ayam untuk membuat perutmu kenyang lebih lama serta menambahkan protein lebih banyak kedalam makanan agar tubuh lebih bertenaga.

Berapa Lama Kaldu Ayam Dapat Disimpan?

Karena kaldu buatan sendiri tidak menggunakan bahan pengawet, tentu saja kaldu akan cepat basi. Kaldu ayam yang telah matang hanya akan bertahan beberapa jam saja ketika dibiarkan disuhu ruangan. Namun jika disimpan dengan benar maka bisa bertahan hingga 3 bulan. 

Umumnya menyimpan kaldu ayam harus dilakukan ketika kaldu masih berbentuk cair. Kaldu ayam lambat laun akan mengental sehingga sulit disimpan dalam wadah-wadah kecil. Untuk itu disarankan mulai memilahnya dalam wadah sekitar 1 jam setelah kaldu ayam matang. 

Untuk daya tahannya sendiri bergantung dari tempat penyimpanannya. Jika disimpan dalam lemari pendingin biasa, kaldu ayam hanya akan bertahan sekitar 3 hari. Namun jika disimpan dalam freezer bisa bertahan hingga 3 bulan. 

 Lebih tepatnya Baca Juga: Cara Membuat Kaldu Ayam dan Cara Menyimpan yang Benar.

Contoh Olahan Kaldu Ayam dalam Masakan

Jika kamu memiliki kaldu ayam yang disimpan dalam kulkas, maka kamu bisa memasak berbagai macam hidangan lebih praktis dan lebih hemat waktu tentunya. Berikut beberapa contoh olahan kaldu ayam dalam masakan:

1. Sup krim ayam
   

   Sup ini bisa dibuat dengan mudah dengan cara memanaskan kaldu ayam lalu tambahkan wortel, jagung, dan suwiran daging ayam. Bumbui dengan merica dan garam lalu tambahkan susu untuk mengentalkannya. 

2. Bubur ayam
   

   Jika kamu punya stok kaldu, kamu bisa membaginya menjadi dua bagian. Satu bagian untuk memasak bubur, dan bagian lain untuk memasak kuah kuning. Tak hanya memberi rasa nikmat, adanya stok kaldu ini juga membuatmu lebih hemat waktu dan praktis. 

3. Soto ayam lamongan
   

   Ini adalah jenis kaldu yang cukup populer dengan kuah bewarna kuning dan taburan bubuk kota yang gurih. Untuk membuat soto ayam lamongan, kamu memerlukan kaldu ayam kampung yang telah kamu buat di kulkas.
   Panaskan hingga cair lalu masukkan repah seperti lengkuas, jahe, serai, daun salam dan daun jeruk. Selain itu tambahkan pula tumisan bumbu halus yang terdiri dari bawang merah, bawang putih, ketumbar, kunyit, dan merica.
   Aduk dan masak kuah hingga mendidih lalu tuangkan kuah dalam mangkok yang telah diisi dengan suwiran ayam, soun, kol dan bubuk koya. 

Selain beberapa olahan diatas, kamu juga bisa menggunakan kaldu ayam untuk memasak mie godog jawa, batagor kuah, sup makaroni, capjay dan juga sapotahu. 

Dari manfaat kaldu ayam bagi kesehatan diatas bisa disimpulkan betapa pentingnya kaldu ayam bukan? Tak hanya baik untuk kesehatan, kaldu ayam juga mampu menambah nafsu makan toddler yang seringkali GTM. 

Sebenarnya kamu bisa membuat kaldu ayam sendiri, namun membuatnya sendiri tak hanya membutuhkan waktu yang lama namun daya tahannya juga tidak lama. Paling lama 3 bulan ketika disimpan dalam freezer. Berbeda dengan kaldu bubuk yang memiliki masa kadaluarsa lebih lama meskipun tidak menggunakan bahan pengawet. Selain itu rasa kaldu bubuk juga tak kalah nikmat dari kaldu homemade lho. 

Namun tentunya tak sembarang kaldu bubuk. Kami rekomendasikan Kalduku sebagai pilihan bagi kamu yang sering menggunakan kaldu namun tak ingin repot membuatnya.